Usaha Merupakan Suatu Dasar

20160215_211803

 

Berawal dari suatu keraguan, namun hasil tak terduga berhasil didapat Hendra Yoga Pratama karena terpilih menjadi seorang Gubernur BEM FKP periode 2016. 

Mengawali karir sebagai Gubernur BEM FKP merupakan suatu bayangan yang tak pernah terpikirkan oleh Hendra Yoga. Bahkan, sebelumnya ia juga tidak sama sekali membayangkan untuk berkuliah di Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana karena masih terlalu awam dibenaknya. Namun, karena saran dan masukan yang didapatnya dari berbagai pihak termasuk orang tuanya sendiri, membuatnya akhirnya memutuskan untuk memilih Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana atau yang biasa disingkat FKP Unud, itu merupakan langkah awal Hendra Yoga dalam melangkahkan kakinya sebelum menjadi Gubernur BEM FKP.

Seiring berjalannya waktu setelah ia diterima di FKP ketika masih menjadi mahasiswa baru, ia sangat mengagumi satu sosok pemimipin pada saat itu yakni Kadek Bagus Padmaningrat, yang merupakan Gubernur BEM FKP periode 2013 dan 2014.

“Posisi atau jabatan Gubernur BEM itu merupakan sangat luar biasa dan saya ada mengagumi seorang sosok seorang pemimpin di FKP, pemimpin yang menjadi panutan atau motivator saya adalah Kadek Bagus Padmaningrat. Ia sangat mengagumkan dan saya ingin menjadi seperti dia atau bisa menjadi lebih daripada dia”, Ujar Hendra Yoga

Sebelum mencalonkan diri sebagai Gubernur BEM FKP, banyak yang meragukan potensinya, termasuk teman-temannya sendiri. Dari latar belakang riwayat organisasi, hanya segelintir pengalaman yang dimilikinya, yakni menjadi Ketua Biro Bidang Berbangsa dan Bernegara saat menajdi OSIS di SMP, kemudiam menjadi anggota STT, dan menjadi anggota LEMKARI (Lembaga Karate Inondesia). 

Semua keraguan yang dilontarkan terhadapnya ia jawab dengan semangat dan keseriusan saat mencalonkan diri sebagai Gubernur BEM FKP. Ia memiliki beberapa program unggulan yakni, English Day yang merupakan proker yang diharapkan membangun kemampuan berbahasa Inggris mahasiswa FKP, selanjutnya ada Koperasi Kejujuran, yang diharapkan mampu membentuk moral dari mahasiswa FKP itu sendiri, yang terakhir ada POSIL yakni, yang merupakan wadah untuk mengayomi minat dan bakat dari mahasiswa FKP.

Akhirnya, pada saat pengumuman hasil rekapitulasi suara, ia berhasil terpilih menjadi Gubernur BEM FKP bersama rekannya I Gede Merta Yoga Pratama sebagai Wakil Gubernur BEM FKP. Ia berhasil mewujudkan mimpi dan menjawab semua keraguan yang dilontarkan kepadanya, serta membuktikan kepada semua orang dengan usaha dan semangatnya.

Ada satu keunikan di FKP prihal pemimpin eksekutifnya atau Gubernur BEM, tidak pernah berasal dari semester atas. Rata-rata yang menjadi Gubernur BEM FKP berasal dari kalangan semester 4, itu merupakan semester yang paling muda dibandingkan dengan  fakultas-fakultas yang ada di Universitas Udayana ataupun yang ada di universitas lain. Namun, dari hal tersebut ia tetap optimis dan akan menjawab semua keraguan yang ada walaupun dia berasal dari semester muda atau masih semester 4.

“Seorang pemimpin tidak bisa di lihat dari seberapa tua umurnya atau seberapa tinggi semesternya namun, seorang pemimpin dilihat dari bagaimana cara ia memimpin dan bagaimana cara mengayomi orang-orang yang ada disekitarnya”, ujar Hendra yoga dengan tegas.

Semangat dan keinginan yang kuat untuk membuktikan ke semua orang bahwa ia mampu merupakan dasar dari Hendra Yoga untuk membangun FKP yang lebih baik.

“Tidak ada yang bisa mengalahkan usaha yang kuat!”, tambahnya. (Dharma)

 

 

You May Also Like