Bagaimana caranya ikut berpartisipasi dalam perayaan Hari Pendidikan Nasional di kalangan mahasiswa? Jika tidak lagi seperti saat SD, SMP dan SMA yang merayakan Hari Pendidikan Nasional dengan mengadakan upacara bendera, bagaimana caranya? Universitas Udayana punya solusinya.
Hari Pendidikan Nasional yang tinggal menghitung hari. yang diperingati pada tanggal 2 Mei 2015, disambut antusias oleh mahasiswa Universitas Udayana. Dengan mengusung tema ‘Realisasi Makna Hari Pendidikan Nasional dalam Kesederhanaan’ dalam Udayana Charity dimana acara ini dirangkum dalam kesederhanaan. Udayana Charity merupakan wadah yang merangkul mahasiswa Universitas Udayana agar turut berpartisipasi dalam rangkaian acara di bawah naungan Kementrian Pendidikan BEM PM Universitas Udayana.
Secara keseluruhan, rangkaian acara Udayana Charity telah dimulai sejak tanggal 5 April 2015 hingga 10 Mei 2015 mendatang. Dengan rincian acara yaitu sejak tanggal 5 hingga 30 April 2015, mahasiswa Universitas Udayana dapat ikut berpartisipasi dengan cara memberikan sumbangan berupa buku layak pakai dan alat-alat tulis. Telah dibuka dua stand untuk menerima sumbangan dari mahasiswa, yakni di Student Centre dan di Kampus Bukit hanya pada hari Kamis dan Jum’at. Sumbangan ini nantinya akan disalurkan ke sekolah-sekolah di pelosok yang membutuhkan.
Selanjutnya, pada tanggal 23 hingga 26 April 2015, akan diadakan pengumpulan berkas-berkas lomba, yang diantaranya terdiri dari lomba essay, artikel, dan fotografi. “Tahun ini, lomba-lomba dalam rangka menyambut Hardiknas dibuat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini lombanya tidak lagi bersifat mendatangkan peserta seperti cerdas-cermat, namun bersifat mengumpulkan berkas,” jelas Luh Gede Mega Karisma, Staf Kementrian Pendidikan dalam BEM PM Universitas Udayana.
Ada lagi kegiatan menarik yang ditawarkan dalam rangkaian acara ini, dimana akan diadakan perpustakaan keliling pada Sabtu sore, 25 April 2015 di Lapangan Puputan Badung dan Minggu pagi, 26 April 2015 di Lapangan Renon. Acara ini merupakan suatu kegiatan sosial yang bekerjasama dengan Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah. Namun, perpustakaan keliling ini lebih fokus diadakan di Lapangan Puputan Badung terlebih dahulu, dengan alasan sasaran utama yakni anak-anak. Tidak sampai disana, rangkaian kegiatan acara untuk meperingati Hari Pendidikan Nasional ini ditutup dengan Diskusi Publik yang akan dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2015.
Terakhir, harapan dari seluruh panitia penyelenggara acara ini pada seluruh mahasiswa Universitas Udayana khususnya, agar tidak sekedar mengingatkan bahwa pendidikan itu penting. Pendidikan jaman sekarang sedang gencar-gencarnya menarik perhatian masyarakat. Oleh karena itu, mahasiswa diminta untuk turut berpartisipasi sebisa mungkin, meski tidak harus mengikuti semua rangkaian acara ini. Mahasiswa diharapkan mampu merealisasikan makna dari Hari Pendidikan Nasional dalam arti yang sebenarnya sesuai dengan tema acara ini ‘Realisasi Makna Hari Pendidikan Nasional dalam Kesederhanaan’. (anik)