Dekan Fakultas Pariwisata Panggil Mahasiswa Terkait Status Facebook

I Putu Anom, Dekan Fakultas Pariwisata

Denpasar,Persakademika –  Merasa tersinggung dengan status salah satu mahasiswanya di media sosial facebook, dekan fakultas pariwisata I Putu Anom  memanggilnya. Hadir pula rektor Prof.Dr.I Made Bakta, SPPD dalam pertemuan yang bertempat di gedung pascasarjana lantai satu tersebut.

“Gimana mau maju ? Sekalinya dimintain dana, Jawabanya: “Waduh dek maaf keadaan kas kosong” Kosong? Tapi mobil ada Tiga, dia pakek setiap hari kan itu juga perlu uang bensin, trus uang bensin dapet dari mana? Trus operasional tiap hari dapet dari mana? LAMA LAMA DEMO JUGA NEH.. Panggil Pasukan Ah…,” kicau pemilik  akun facebook yang bernama Alefan Nur Hidayat.

Alefan sapaan akrabnya yang juga merupakan ketua Himpunan Mahasiswa Pariwisata Indonesia (HMPI) mengatakan bahwa status itu bentuk luapan emosi ketika meminta dana untuk kegiatan Pekan Ilmiah Hawasiswa Pariwisata Indonesia (Pilmapi), yang berlangsung pada 24-29 september 2012 lalu.

Namun, status yang dibuat Alefan itu ternyata membuat I Putu Anom meradang dan memanggil Alefan beserta beberapa orang lainnya yang mengomentari status di account media sosialnya itu ke gedung direktorat pascasarjana lantai satu,Denpasar, senin,(18/11).

“Tidak perlu menulis seperti itu, itu kan media social dan semua orang bisa membacanya,” kata I Putu Anom.

“Kalo masalah dana itu kan kita bagi-bagi, ada Badan Esekutif Mahasiswa(BEM),Badan Perwakilan Mahasiswa(BPM), dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), semuanya kan harus dapat,” tambahnya.

Rektor Universitas Udayana Prof.Dr.I Made Bakta, SPPD yang datang pada saat itu juga angkat bicara, menurutnya hal ini merupakan sebuah fitnah dan tidak ada buktinya. “Jika ingin menanyakan persoalan keuangan bisa tanya langsung dengan pak dekan atau saya dik, kami siap menjelaskannya, tidak perlu seperti itu, itu fitnah namanya,”  kata Prof.Dr.I Made Bakta, SPPD

Namun, baik Alefan maupun I Putu Anom sepakat untuk tidak memperpanjang masalah ini dan berharap masalah ini dapat menjadi pelajaran bagi kedua belah pihak. (Asykur Anam)

 

 

 

You May Also Like