Sedikit bagi kita namun sangat berarti untuk mereka.Terima kasih untuk seluruh masyarakat pengguna jalan yang telah memberikan sumbangsih untuk korban di desa Belandingan, Kintamani.
Panas terik dan hujan pun menyambut langkah kawan-kawan Badan Eksekutif Mahasiswa Pemerintahan Mahasiswa (BEM PM) Universitas Udayana saat mengelar penggalian dana untuk korban bencana Desa Blandingan. Mereka melakukan aksi sosial tersebut di beberapa titik di seputaran Denpasar dan Bukit Jimbaran. Penggalian dana dilakukan selama 2 hari pada tanggal 18-19 Maret 2012.
Penggalian dana hari pertama dilakukan di seputaran Puputan Badung. Respon masyarakat sangat baik. Mereka memberikan sumbangan di luar dugaan, ada yang Rp 1000,- hingga Rp 100.000,-, total yang didapatkan pada saat itu sebesar Rp 4.001.100,-.
Kemudan dilanjutkan pada hari kedua Senin, 19 Maret 2012 sekitar pukul 13.00 dipusatkan di areal lampu lalu lintas Bukit Jimbaran. Terik matahari tidak mengurangi semangat kawan-kawan BEM PM Unud untuk melakukan aksi penggalian dana ini.
“Kita sebagai mahasiswa bukan hanya mengelar aksi turun ke jalan untuk demo, sekarangpun kita sedang aksi turun ke jalan tapi bukan dalam bentuk demo tapi aksi kepedulian sosial bagi sesama” ujar Ryka Mahasiswa Fakulta MIPA Unud.
Lagi-lagi respon masyarakat sangat baik, namun ada beberapa dari mereka yang kurang tergerak bahkan enggan untuk sekedar membuka kaca mobilnya. Sempat ada yang bertanya, “Kalian dari lembaga apa? Kok saya orang Kintamani tidak tau ya kalau ada bencana longsor di sana?” balasan dari salah satu pengguna sepeda motor di Jimbaran. Setelah kurang lebih satu jam melakukan aksi sosial total yang dikumpulkan sebesar Rp. 4.128.150,-.
Kemudian berlanjut pada sore hari yang berpusat di Denpasar tepatnya seputan Robinson dan Matahari, BEM PM Unud mengelar aksi terakhir. Aksi yang dilakukan di bawah gelapnya langit ini membuahkan hasil sebesar Rp 2.666.400,-. Kemudian ditambah sumbangan dari Fakultas Kedokteran Hewan sebesar Rp 468.600,- dan Fakultas Pertanian jurusan Agribisnis Rp 192.000,-. Jumlah yang sedikit dibandingkan jumlah penggalian dana sebelumnya, itu disebabkan karena aksi penggalian dana terhenti setelah turunnya hujan dan kondisi juga sudah tidak memungkinkan untuk dilanjutkan.
Semangat kawan-kawan BEM PM Unud dalam aksi sosial peduli korban Bencana alam Kintamani membuahkan hasil akhir Rp. 11.490.950. Sumbangan ini rencananya akan diberikan langsung pada korban-korban bencana alam. “Besok kita akan survei ke sana, apa aja yang mereka perlukan, kemudian hari Rabu, 21 Maret 2012 kita distibusikan yang mereka perlukan.” ujar Rian Winardi, Menteri Sosial Pelayanan BEM PM Unud. Bagi kawan-kawan yang tergugah hati untuk membantu silakan mengirimkan ke sekertariat BEM PM Unud Jalan dr. Goris depan Fakultas Pariwisata dalam bentuk apapun guna untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan.
JACKLYN
kok kaya kenal yah siapa yang di fotoo ??