Pulau Bali tak hanya penuh akan keindahan alamnya, tetapi juga kental akan tradisi serta adat istiadatnya. Salah satunya perayaan Hari Raya Purnama di Bali yang dilaksanakan pada hari-hari tertentu atau hari baik disebut dengan Dewasa Ayu. Dewasa Ayu ditentukan biasanya melalui sasih dan juga wuku, yakni sistem penanggalan yang sampai saat ini masih digunakan di Bali dan Jawa. Salah satu hari raya yang didasarkan pada sasih/bulan adalah Purnama. Akan tetapi, tidak semua Purnama jatuh pada Dewasa Ayu.
Kata Purnama berasal dari kata “Purna” yang artinya sempurna. Oleh karena itu Purnama dilaksanakan saat bulan penuh. Hari raya ini dirayakan setiap 15 hari sekali dalam setiap bulannya, yang artinya dalam satu tahunnya umat Hindu dapat merayakan sebanyak 12 kali acara peringatan hari suci keagamaan. Di hari suci ini umat hindu memuja Sang Hyang Chandra sebagai dewa kecermelangan untuk memohon kesempurnaan dan kesucian hidup. Hari Purnama yang paling dianggap penting oleh umat Hindu adalah Hari Purnama Kedasa yang jatuh pada Sasih Waisaka atau sasih kesepuluh (jatuh sekitar bulan April) biasanya diawali terlebih dahulu dengan perayaan Hari Raya Nyepi sebagai hari perenungan suci dalam hal pengendalian diri dan hawa nafsu. Purnama Kedasa merupakan hari penghormatan kepada Sang Hyang Sunyaamerta sebagai pemberi air suci kehidupan.
Hari Purnama Kedasa dianggap sebagai inti dari seluruh perayaan Purnama sepanjang tahun. Dalam hal ini, biasanya umat Hindu melakukan persembahyangan ke pura-pura dengan membawa sarana dan prasarana persembahyangan yang sesuai. Purnama Kedasa biasanya dilakukan pemujaan terhadap para leluhur yang dianggap telah suci yang bertempat di sanggah kemulan. Saat Hari Raya Purnama Kedasa juga dilaksanakannya Upacara Batara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih yang artinya ketika upacara tersebut berlangsung seluruh dewa bersatu dan turun untuk memberikan anugrahnya kepada seluruh umatnya. Selain Upacara Batara Turun Kabeh masih banyak lagi upacara ataupun pidoalan yang dilaksanakan ketika Hari Purnama Kedasa.
Purnama Kedasa juga dianggap sebagai hari peleburan segala kekotoran batin (mala) karena Purnama Kedasa berasal dari kata “Kedas” yang dalam bahasa Bali berarti bersih. Oleh karena itu, pada hari raya ini, kita sebagai umat Hindu hendaknya mensucikan diri secara jasmani dan rohani melalui doa, agar terhindar dari hal-hal negatif dan memberikan pikiran, perkataan, dan perbuatan yang positif.
Penulis : Putu Pratiwi Octaviani
Penyunting : May Danawat
Looking for a site that??™s all about big boobs on moms? Then Big tits mom xxx photos is where you need to be. They??™ve got loads of galleries of moms showing it all, from soft shots to hardcore action. These moms bring the heat in every photo.
I also love that the site keeps it coming so often. Every time I swing by, huge boobs bimbos in tight clothes porn pics is showcasing new angles, like pussy licking, or that scandalous hotwife scenario that’s surprisingly fascinating. Sometimes I just sip a drink and let the site steer me through each gallery.
One thing that stands out is how sharp the photos are, so you really get to examine every angle in all its splendor. HUGE TITS GIANT BUTPLUG This isn’t some half-baked bootleg operation; it feels like they’re serious about delivering the top-notch boob content around.
I also dig the unrushed tempo that milfsphotos.com/black-guy-cuckload-white-wife-xxx-folder/ creates. No one seems to be faking expressions; instead, they just let the camera record their real mood. It’s a refreshing break from the usual studio-perfect atmosphere you see elsewhere. That’s why I keep clicking back, to soak in that sense of life-seasoned performance.
The simplicity of navigation is golden, especially when I’m jumping from Top Trans Wife Photos to all the other categories. I never feel like I’m turned around, which is rare on mature sites. Good design goes a long way.